Ketika memulai beriklan, salah satu hal yang harus dipertimbangkan adalah biaya promosi halaman Facebook itu berapa. Seperti diketahui bahwa membuat iklan di Facebook berarti harus siap mengeluarkan lebih banyak anggaran. Apalagi jika membuat iklan lebih dari satu, maka anggaran yang harus dialokasikan pun jadi lebih banyak.
Facebook Ads menjadi layanan iklan terbaik yang bisa dipilih karena memberikan fitur-fitur yang lengkap. Apalagi fitur target audience yang bisa dibuat spesifik berdasarkan gender, usia, hobi, pekerjaan, dan masih banyak lainnya. Ada banyak keuntungan yang didapatkan jika memanfaatkan Facebook Ads untuk meningkatkan brand atau pendapatan.
Seperti diketahui sendiri, bahwasanya Facebook menjadi salah satu sosial media terbaik yang bisa digunakan untuk beriklan. Pengguna Facebook di Indonesia sendiri mencapai 63% dari penduduknya. Hal ini memungkinkan untuk lebih mudah menjaring target audience untuk dijadikan konsumen potensial.
Besaran Biaya Iklan di Facebook
Untuk biaya promosi halaman Facebook sendiri dapat ditentukan sendiri oleh pengiklan. Patokan minimum iklan bisa mulai dari sekitar 15.000 – 30.000 per hari untuk batas minimalnya. Sedangkan untuk biaya per minggu, pengiklan bisa mengeluarkan anggaran sekitar $50 – 50.000.
Namun bukan berarti pengiklan tidak bisa menghemat anggaran untuk beriklan di Facebook Ads. Apabila ingin menekan biaya iklan pun bisa dengan menggunakan strategi yang tepat. Selain itu algoritma Facebook terus berkembang lebih baik.
Dengan begitu beriklan di Facebook menggunakan anggaran yang ketat tetap bisa mendapatkan hasil yang signifikan. Namun ada satu hal penting yang harus diketahui, yakni jumlah traffic tetap tergantung pada anggaran. Oleh sebab itulah jika ingin memulai beriklan di Facebook Ads, sebaiknya gunakan anggaran kecil dulu.
Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui sampai mana performa iklan dan bagaimana hasilnya, apakah sudah sesuai dengan yang ditetapkan atau belum. Di beberapa kasus, pengiklan sengaja mengeluarkan biaya promosi halaman Facebook dalam jumlah besar, namun hasilnya tidak mencapai target. Untuk itulah, jika ingin memaksimalkan biaya iklan maka harus tahu kesalahan-kesalahan sebelumnya.
Bagi pengiklan yang membuat campaign, namun ternyata biaya promosi halaman Facebook ini sangat mahal pastinya merasa kebingungan. Sebelumnya harus diketahui lebih dahulu bahwa ada beberapa hal yang membuat biaya iklan jadi mahal, di antaranya sebagai berikut.
- Kompetitor yang membuat campaign sama dan bidding lebih besar dari iklan sendiri.
- Materi iklan kurang menari, sehingga performa iklan jadi tidak efektif ketika dijalankan.
- Target audience yang terlalu mengerucut atau spesifik.
- Anggaran harian yang diatur terlalu rendah atau sedikit.
- Penempatan iklan yang terlalu banyak. Contohnya ditempatkan di news feed, right column & mobile news feed secara bersamaan.
Akan tetapi jika ingin membuat biaya promosi halaman Facebook jadi lebih murah, maka bisa memanfaatkan umur target audience. Untuk target umur sendiri dibagi menjadi 3 kategori, di antaranya sebagai berikut ini.
- 13 – 24 tahun (murah)
- 25 – 34 tahun (sedang)
- 35++ (mahal)
Apabila target umur yang dipilih semakin tua, maka biaya iklan Facebook pastinya jadi lebih mahal. Oleh sebab itulah akan lebih baik untuk membuat target usia sesuai dengan produk atau jasa yang diiklankan. Dengan begitu bisa sedikit menekan biaya iklan Facebook Ads untuk kedepannya.
5 Tips Agar Hemat Biaya Facebook Ads
Hampir semua pengiklan pastinya ingin mendapatkan biaya promosi halaman Facebook yang terjangkau. Untuk mendapatkan biaya yang terjangkau sendiri bukan hal sulit asalkan dapat mengelola iklan dengan baik. Berikut ini beberapa langkah yang bisa diambil agar hasilnya maksimal tanpa harus mengeluarkan banyak biaya untuk beriklan.
1. Melakukan Analisa Kompetitor
Bukan hanya audience saja yang harus dianalisa, tetapi kompetitor pun juga harus dilakukan analisa. Ini dimaksudkan agar bisa mengetahui strategi dan pengembangan produk seperti apa yang telah dilakukan kompetitor. Dengan melakukan hal ini tentunya akan membantu memudahkan saat menentukan USP (unique selling point) dari produk atau bisnis.
Unique selling point dapat diartikan sebagai ciri khas dari produk atau bisnis yang akan diiklankan. Meskipun produk atau bisnis tersebut serupa dengan milik kompetitor. Asalkan ada satu hal yang membuat berbeda dari kompetitor, maka proses iklan dapat berjalan lancar. Mendapatkan kembali modal awal pun tidak akan jadi masalah tentunya.
2. Membuat Materi Iklan yang Menarik
Seperti diketahui bahwa beriklan di Facebook haruslah membuat tampilan visual yang menarik dan unik. Semakin menarik dan unik tampilan iklan, maka akan lebih mudah menggaet target audience untuk melakukan klik dan masuk ke landing page atau halaman lainnya.
Jika membuat visual iklan asal-asalan, tentu hasilnya akan susah dan bahkan tidak ada sama sekali. Oleh sebab itulah gunakan video atau gambar yang tajam dan mudah ditangkap maksudnya oleh target audience. Selain itu dari segi pemilihan warna, font dan ukurannya pun juga penting untuk dipertimbangkan.
3. Membuat Sales Funnel
Mungkin banyak yang belum tahu apa itu sales funnel, untuk sales funnel atau customer journey ini adalah konsep pembuatan konten iklan dengan memvisualisasikan perjalanan customer. Dimana customer journey ini menggambarkan perjalanan calon pembeli pada saat pertama kali tertarik dan berakhir dengan pembelian.
Untuk sales funnel ini sangat dibutuhkan untuk membuat materi iklan agar bisa lebih tepat pada target audience. Hal ini tentunya akan membantu meskipun anggaran yang digunakan untuk beriklan minimalis, namun bisa mendapatkan target audience dengan lebih maksimal. Tentunya hal seperti inilah yang banyak dicari oleh pengiklan.
4. Menggunakan Ads Manager Reports
Langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan Ads Manager Reports. Dimana memungkinkan untuk melihat dan memantau metrik yang sudah dibuat saat menayangkan iklan. Contoh metrik yang dapat dilihat di antaranya seperti CTR (click through rates), feedback pengunjung, daily spend, engagement, dan masih banyak lainnya.
Perlu diketahui bahwa metrik ini sangat memberikan manfaat dan bisa mengetahui apakah strategi iklan yang sedang dipakai efektif atau tidak. Jika hasil dari metrik bagus, maka nantinya bisa memperluas dan menambah anggaran untuk menarik lebih banyak target audience. Akan tetapi jika hasilnya jelek, maka bisa mempertimbangkan ulang pemakaian strategi ini.
5. Memasang Facebook Pixel
Hal terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan fitur Google Ads Manager untuk memasang Facebook Pixel. Dengan pemasangan Facebook Pixel ini maka dapat memantau konversi dari Facebook Ads. Untuk lebih singkatnya, Facebook Pixel ini adalah kode yang dipasang di website menggunakan Google Tag Manager.
Fungsi dari Facebook Pixel ini adalah untuk mengetahui seberapa efektif iklan yang sudah dipasang dan ditayangkan. Selain itu juga bisa dipakai untuk mengetahui berapa besar feedback yang didapatkan ketika menjalankan iklan tersebut.
Demikianlah pembahasan mengenai berapa besar biaya promosi halaman Facebook yang harus dibayarkan. Serta beberapa tips yang bisa digunakan untuk menghemat biaya pengeluaran Facebook Ads. Bagi yang ingin membuat iklan Facebook tetapi belum menemukan tempatnya, maka pastikan untuk memilih dengan baik terlebih dahulu.