Siapa yang tidak tahu Instagram? Salah satu media sosial terbesar di Indonesia yang memiliki jumlah pengguna terbesar nomor 4 di dunia. Platform satu ini memiliki fungsi untuk membagikan berbagai moment, baik dalam bentuk gambar atau video dengan tambahan caption sebagai keterangan. Karena platform ini memiliki format utama dalam bentuk visual, maka tidak heran jika banyak yang tertarik. Karena kebanyakan masyarakat di Indonesia cukup malas membaca dan lebih tertarik dengan konten visual. Dengan adanya fitur Instagram Ads tentunya menjadi hal yang sangat disukai oleh para pengusaha. Karena dapat mengiklankan bisnis yang dijalankan dengan baik. Biaya pemasangan iklan di Instagram pun terbilang sangat terjangkau.
Dengan jumlah user Instagram yang tinggi, tentu peluang untuk memperkenalkan produk atau jasa sangat besar. Apalagi dengan minat yang tinggi setiap orang pada media sosial tersebut, mereka akan membukanya setidaknya satu kali dalam sehari. Sehingga dengan adanya Instagram Ads ini sangat membantu bagi perintis bisnis baru dan yang sudah lama dari kelas menengah kebawah. Karena merupakan iklan yang memiliki harga terjangkau, namun dengan efektifitas yang tinggi.
Faktor Penentu Biaya Pemasangan Iklan di Instagram
Harga Instagram Ads bergantung pada model iklan yang digunakan secara umum, yaitu Cost Per Click (CPC) atau bisa dengan pertayangan Cost Per Impression (CPM). Kedua skema tersebut pula yang digunakan dalam penentuan berapa yang harus dibayarkan ketika menggunakan Facebook Ads dan berbagai media sosial lainnya. Untuk rata-ratanya, pengiklan harus membayar 0,20 dollar AS atau sekitar Rp 2, 840 hingga 2 dollar AS atau sekitar Rp 28.000 per klik untuk iklan CPC. Sedangkan untuk CPM, harganya berkisar antara 6,7 dollar AS atau sekitar Rp 95.190 per 1000 kali tayangan. Namun pada kenyataannya perhitungan pembayaran biaya pemasangan iklan di Instagram tidak sesimple itu. Ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi penetapan harga, diantaranya:
1. Jumlah penawaran (bid amount)
Maksud dari jumlah penawaran dalam instagram Ads adalah semakin besar biaya yang dianggarkan, maka semakin besar pula distribusi penayangan iklan yang dilakukan oleh Instagram. Lebih sederhananya, harga yang akan dibayarkan tergantung pada seberapa jauh jangkauan iklan serta seberapa banyak iklan yang mendapatkan exposure. Semakin berhasil iklan yang dibuat, akan semakin rendah pula harga bidding nya.
2. Perkiraan tindakan (estimated action rates)
Faktor kedua yang mempengaruhi biaya pemasangan iklan di Instagram yaitu dari perkiraan tindakan atau estimated action rates. Yang merupakan estimasi apakah seseorang akan mengklik atau melakukan interaksi setelah melihat iklan.
3. Permintaan dan penawaran (demand and supply)
Permintaan dan penawaran dapat disebut dengan kompetisi. Persaingan akan selalu mempengaruhi harga iklan di Instagram. Ketika akan mencoba untuk menjangkau demografi orang tertentu yang dimana kompetitor juga menjangkau audiens yang sama, maka instahgram akan menerapkan harga yang berbeda. Bagi pengiklan yang memberikan harga yang lebih tinggi secara otomatis akan menempati posisi teratas daripada mereka yang menawarkan harga yang lebih rendah.
4. Skor relevansi iklan (ad relevancy score)
Relevansi juga sangat menentukan berapa biaya pemasangan iklan di Instagram yang diperlukan. Jika orang yang menanggapi secara serius secara positif dalam iklan, skor relevansi pasti akan terus meningkat. Skor ini ditentukan dari jumlah klik, komentar dan yang menyukainya. Dengan memiliki iklan yang lebih relevan berarti akan membayar mendekati jumlah minimum.
5. Prime time
Prime time merupakan waktu dimana orang banyak menggunakan dan membuka instagram. Ketika beriklan di waktu ini tentu biaya pemasangan iklan di Instagram akan lebih mahal jika dibandingkan dengan waktu yang lain. Sebagai contohnya, harga penayangan iklan akan lebih mahal pada hari libur nasional daripada hari biasa. Hal yang sama juga akan berlaku ketika hari kerja, dimana pengguna Instagram lebih banyak pada akhir pekan.
6. Gender atau jenis kelamin
Jenis kelamin atau gender ternyata juga berpengaruh terhadap biaya menggunakan Instagram Ads. Biaya yang diperlukan akan lebih mahal ketika menjangkau kaum perempuan ketimbang menjangkau audiens laki-laki. Hal ini disebabkan oleh perempuan cenderung berinteraksi lebih menggunakan Instagram.
7. Target pasar yang disasar
Beberapa biaya iklan di Instagram juga dipengaruhi oleh pada iklan atau audiens yang dituju. Pada beberapa segmen perusahaan, Meta memberlakukan harga Instagram Ads yang lebih mahal. Sebagai contohnya industri fashion, untuk produks dengan persaingan yang ketat akan dikenakan biaya yang lebih mahal.
Metode yang Digunakan Untuk Pembayaran Iklan di Instagram
Menggunakan Instagram Ads memang sangat populer untuk mengoptimalkan strategi pemasaran untuk meningkatkan bisnis yang dijalankan. Caranya yaitu dengan menampilkan iklan di feed ataupun story target audiens. Layanan ini memang merupakan iklan yang berbayar, sehingga perlu biaya pemasangan iklan di Instagram. Berikut ini beberapa metode pembayaran yang dapat dipilih, yaitu:
Pembayaran menggunakan kartu kredit dan debit
Metode pertama yang dapat digunakan yaitu dengan kartu kredit atau debit. Setelah mengisi berbagai keterangan dan pilihan terkait penayangan iklan, kamu akan diarahkan ke pemilihan metode pembayaran. Berikut cara melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit, yaitu:
- Klik pada pilihan metode lalu centang pada bagian kartu kredit atau debit untuk melakukan pembayaran secara otomatis dengan menggunakan kartu.
- Selanjutnya masukan informasi mengenai kartu kredit yang digunakan yang mencakup nomor kartu, bulan dan tahun kadaluarsa, kemudian kode keamanan yang tercantum pada kartu kredit. Kemudian pastikan informasi yang dimasukkan sudah benar.
- Terakhir klik tombol biru yang bertuliskan ‘lanjutkan’. Tunggu sampai semua terkonfirmasi dan iklan akan segera ditayangkan di Instagram.
Pembayaran menggunakan transfer ATM
Metode lain yang dapat digunakan untuk membayar iklan di Instagram yaitu dengan menggunakan transfer bank. Berikut ini langkah-langkah yang dapat diikuti, yaitu:
- Buka Facebook Ads Manager, kemudian masuk ke Billing. Lalu klik pengaturan pembayaran pada bagian kanan atas.
- Bagi pemula maka saldo akan tertulis 0 rupiah. Klik tombol tambahkan metode pembayaran.
- Pilih sesuai dengan rekening bank yang dimiliki.
- Klik tombol selanjutnya pada bagian kanan bawah. Tunggu sampai jendela Tambakan Dana muncul di layar.
- Tambahkan jumlah dana yang akan digunakan untuk membayar Instagram Ads.
- Klik ‘Selanjutnya’ dan jendela informasi pajak akan muncul. Masukan ID NPWP jika memiliki, jika tidak tekan lewati.
- Klik tombol lanjutkan, kemudian akan diarahkan ke halaman pesanan. Halaman ini menampilkan rincian pembayaran, seperti nomor rekening, kode bank, nominal pembayaran, dan tenggat waktu pembayaran.
- Lakukan transfer melalui ATM atau mobile banking. Kemudian cek saldo di halaman Billing Facebook Ads Manager.
- Setelah itu Facebook akan memberikan informasi bahwa pembayaran sudah diterima.
Pembayaran menggunakan dompet digital
Metode yang terakhir untuk membayar iklan Instagram Ads yaitu menggunakan dompet digital. Langkah awal yang dapat dilakukan sama seperti cara sebelumnya yaitu dengan membuka Facebook Ads Manager. Lalu ikuti langkah berikut ini:
- Klik tambahkan metode pembayaran, pilih salah satu dompet digital yang tersedia yaitu Doku Wallet, OVO, atau GoPay. Klik selanjutnya.
- Pada jendela Tambahkan Dana, masukan nominal yang diinginkan.
- Kemudian masukan ID dompet digital, lalu klik lanjutkan. Klik kembali Lanjutkan untuk melanjutkan proses pembayaran.
Penggunaan metode ini akan lebih praktis karena secara otomatis dipotong dari saldo dompet digital yang didaftarkan. Itulah beberapa metode pembayaran biaya pemasangan iklan di Instagram.